Pelaksanaan Bansos Agen46 Bni Di Kota Medan – Sungailiat Bangka, – Kesepakatan bersama antara pemerintah Bangka dengan PT Bank Negara Indonesia (BNI) Tbk kantor cabang Pangkalpinang tentang penggunaan fasilitas perbankan dan mendukung program Smart City di lingkungan pemerintah daerah; Selasa (04/10/2022) di rumah dinas Pemkab Bangka.
Pimpinan Cabang BNI Pangkalpinang Mus Adral dalam keterangannya mengatakan, “BNI memiliki program Smart City dan saat ini telah menjalin kerjasama dengan kota-kota besar di Indonesia seperti Jakarta, Medan, dll. Untuk Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Pemkab sudah bekerjasama dengan Bangka Barat. dan saat ini BNI bekerja sama dengan Pemkab Bangka.” ujar.
Contents
- Pelaksanaan Bansos Agen46 Bni Di Kota Medan
- Waspada,senin 26 Februari 2018 By Harian Waspada
- Wali Kota Medan: Optimalkan Becak Sampah Di Kantor Lurah
- Video: Bni Mantapkan Layanan Guna Dukung Program Pemerintah
- Waspada,jumat 16 Juni 2017 By Harian Waspada
- Edisi 06 Februari 2018
- Bisnis Indonesia 28 Juni 2022
Pelaksanaan Bansos Agen46 Bni Di Kota Medan
“Program Smart City tidak hanya sebatas pembayaran PBB saja, namun pelayanan lain seperti Smart Hospital, Smart Environment, Smart Tourism, dan lain-lain sudah pernah dikoordinasikan dengan gubernur, salah satunya bisa dikembangkan lebih lanjut. Bank bisa bawa pulang dan Agen 46 lah yang bisa menghasilkan pendapatan tambahan bagi Agen 46,” ujarnya.
Waspada,senin 26 Februari 2018 By Harian Waspada
Bupati Bangka Mulkan mengatakan, “Kampanye penandatanganan nota kesepahaman dengan PT BNI cabang Pangkalpinang ini didasari kerjasama di sektor perbankan dan Smart City, BNI sudah memiliki 46 perwakilan di pedesaan, jadi kami ingin membayar PBB terlebih dahulu. Dengan membantu masyarakat Kabupaten Bangka (pajak bumi dan bangunan). PBB ini merupakan salah satu sumber PAD Kabupaten Bangka, sehingga harus dimanfaatkan semaksimal mungkin,” ujar Mulkan.
“Jika Pemkab Bangka tidak memberikan pelayanan yang baik, masyarakat juga akan merasa minder dan antrian yang panjang di perbankan akan menghambat kelancaran pembayaran PBB ini. Sulit membayar PBB ini karena kesalahan. “BNI dan Pemkab Bangka bersinergi khusus memfasilitasi pembayaran PBB di desa-desa,” jelas Mulkan.
Ditambahkannya, “Karena pendapatan PBB setiap tahunnya masih rendah, apakah masyarakat kita memang tidak mau membayar, atau fasilitas untuk memberikan pelayanan tidak cukup, dan karena ada kendala, masyarakat malas membayar PBB ini?” Mulkan
Wali Kota Medan: Optimalkan Becak Sampah Di Kantor Lurah
Tambahan, Kami terkadang mendapatkan pengaduan dari masyarakat yang menerima dua tagihan PBB, sehingga kami terus mengupdate informasi wajib pajak agar lebih up-to-date dan lebih akurat. Itu saya lakukan agar masyarakat tidak merasa tidak mau membayar PBB lagi.
Dikatakannya, “Program smart city akan dilaksanakan mulai tahun 2019 hingga Taman Kota Sungayliat yang dibatasi oleh perlintasan OPD baru dan jaringan FO. Pada tahun 2023, program smart city diharapkan dapat diperluas ke infrastruktur Kepulauan Kabupaten Bangka.”
Bupati Bangka Mulkan; Usai penandatanganan kerja sama penerimaan dan pembayaran pajak dan retribusi daerah oleh Sekda Bangka Andi Hudirman dan Kepala BPPKAD Kabupaten Bangka Hariyadi serta Pemimpin Cabang BNI Pangkalpinang Mus Adral. penerima BPUM. Tahun 2021 atau bantuan UMKM oleh pemerintah telah ditawarkan di beberapa bank salah satunya BNI. Bank Negara Indonesia (BNI) menyalurkan BPUM 2021 senilai Rp1,2 juta kepada 2,1 juta rekening penerima BPUM di BNI.
Video: Bni Mantapkan Layanan Guna Dukung Program Pemerintah
Untuk mengecek status penerima BPUM 2021, peserta tidak dapat membuka link banpresbpum.id melalui eform.bni.co.id seperti bank lain. Ikuti langkah-langkah berikut untuk memeriksa status penerima:
Jika Anda adalah penerima BPUM pada tahun 2021, NIK yang dibayar BPUM. nama nama Pesan “Anda terdaftar sebagai penerima” akan muncul dengan cabang BNI dan PNM.
Jika Anda bukan penerima BPUM 2021 Pesan yang muncul adalah “Sayangnya, tidak ada informasi yang ditemukan. Silakan hubungi Dinas Koperasi dan UKM setempat untuk informasi lebih lanjut dan mendaftar.”
Waspada,jumat 16 Juni 2017 By Harian Waspada
Bagi penerima BPUM tahun 2021; Penerima BPUM dapat menyelesaikan proses pembayaran setelah membubuhkan tanda dan menyerahkan SPTJM (Pernyataan Kewajiban Mutlak) di cabang BNI sesuai Peraturan Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah. Bisnis.
Persyaratan lainnya adalah kartu eKTP Anda saat memasuki cabang BNI. Untuk menunjukkan kartu ATM dan buku tabungan. Setelah memenuhi semua persyaratan; Penerima Manfaat akan mendapatkan ATM BNI; ATM yang terhubung; Anda dapat mencairkan dana BPUM di ATM bank lain atau Agen46 atau cabang BNI terdekat. Management Fee dikenakan untuk penarikan di ATM dan Agen46 bank lain.
BNI juga mengajak seluruh nasabah BNI untuk menggunakan electronic option BNI (Mobile Banking, BNI Direct, SMS Banking, Internet Banking). Untuk informasi lebih lanjut, nasabah dapat menghubungi BNI Call 1500046.
Edisi 06 Februari 2018
2. Pilih menu BPUM (cek informasi BPUM); 3. Setelah itu, Centang kolom penerima BPUM UMKM akan muncul. 4. Masukkan nomor KTP dan kode verifikasi. 5. Klik proses survei dan akan muncul notifikasi pesan apakah Anda penerima atau bukan.
“Nomor eKTP terdaftar sebagai penerima BPUM. XXXXX dengan nomor rekening XXXX. Hubungi kantor BRI terdekat dengan eKTP untuk verifikasi dan pembayaran.”
“Nomor eKTP tidak terdaftar sebagai penerima BPUM.” Untuk mendapatkan bantuan BPUM 2021, disarankan untuk mendaftar ke Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten/Kota.
Bisnis Indonesia 28 Juni 2022
Bansos umkm bni, cara daftar agen46 bni, bansos bni, bansos mekar bni, agen46 bni terdekat, cek bansos bni, bansos bank bni, cek bansos umkm bni, cek bansos bank bni, cara mengecek bni kartu debit bansos, agen46 bni, bansos bni kapan cair